Service emmc & Repair guide
Tips sebelum melakukan flashing.Artikel ini merupakan sambungan dari Cara flashing semua android agar pembahasan bisa menjadi lebih komplek kami akan melanjutkanya dipostingan ini,ada beberapa point penting yang harus diperhatikan sebelum melakukan proses flashing.seperti pada umumnya kegiatan flashing ini biasa dilakukan dimana ketika device mengalamai masalah dibagian Software/Os Android misalnya mengalami kasus seperti Hang-Bootloop-Stuck Logo maupun yang sudah mengalami Mati Total sekalipun maka dalam hal ini smartphone harus diperbaiki dengan cara memprogam ulang/mengisi system/data baru agar device bisa kembali bekerja seperti sediakala.
Kembali Kelaptop,Ada beberapa point penting yang harus diketahui sebelum melakukan kegiatan flashing diantaranya sebagai berikut
MENGENAL JENIS CPU/CHIPSET YANG DIGUNAKAN
Tidak perduli merek dan typenya apa yang penting Cpunya sama sudah dapat dipastikan cara kerjanya sama semisal begini,jikalah kita harus menghafal jenis merek dan type pada smartphone tentu kita akan kerepotan.seperti yang kita tau smartphone kini makin hari semakin tumbuh dan terus tumbuh hinga merek dan type smartphone yang beredar dipasar kita jumplahnya sampe ribuan bahkan lebih,semisal aja Xiaomi ada beberapa macem typenya ?? tentu untuk menjawabnya kita akan kesulitan,dikarenakan telalu banyaknya variasi untuk smartphone ini belum lagi untuk type asus,lenovo dll.jadi pada intinya kita tidak perlu mengenal merek atau type tersebut,yang harus kita ketahui adalah cukup menghafal jenis cpunya saja,kami anggap cara ini paling ideal untuk menentukan jenis firmware dan flashtool yang akan digunakan untuk memflashing/progam ulang.
Coba anda bayangin sendiri jika harus menghafal seperti ini, Cara flashing xiaomi note 3-cara flashing lenovo a7000-cara flashing advan s5e dan seterusnya mungkin kita akan sangat pusing jika harus menghafal cara flashing berdasarkan jenis merek atau type😃,jadi buwat kawan-kawan yang masi belajar maupun yang baru buka usaha service untuk mempersingkat pembelajaran dibagian pemograman pada smartphone android,kita cukup menghafal jenis Cpu/Socnya saja,berikut beberapa contoh jenis cpu dan flashtool yang akan digunakan untuk melakukan pemograman/flashing ulang:
Qualcomm
Untuk standart pemograman pada smartphone yang berbasis qualcomm yaitu dengan cara masuk pada edl mode/port qualcomm 9008 flashtool yang dapat digunakan Qfil (Official tool )
walaupun dengan cara flashing via Adb maupun Fastboot dapat dilakukan tapi cara inilah ( Mode Edl ) yang paling ideal.
Mediatek
Cara pemograman standart berdasarkan rekomendasi pabrikan dengan cara smartphone dalam kondisi tidak menyala (Of) /mediatek preloader.flashtool yang dapat digunakan untuk flashing yaitu Spflashtool ( Official tool )
Spreadtrun
Untuk standart pemograman pada smartphone yang berbasis spreadtrum yaitu dengan kondisi of/Spd diag.flashtool yang dapat digunakan untuk flashing yaitu spd upgrade tool ( Official tool )
Sebenarnya masi banyak lagi jenis Cpu yang lain seperti Intel.Exynos,marvell dll yang kami sebutkan tadi hanyalah beberapa contoh untuk refrensi saja.agar kedepanya kita lebih mudah menentukan jenis firmware ataupun flashtool untuk kegiatan flashing.
CATATAN
Selain point yang telah kami sebutkan tadi,ada beberapa hal penting lagi yang harus diketahui khususnya pada smartphone buwatan Samsung,meskipun productkan ini banyak menggunakan jenis cpu yang berbeda-beda untuk cara pemogramanya tidak seperti cara cara yang telah kami sebutkan diatas,jadi untuk samsung wajib dan hanya bisa dilakukan pemograman/flashing ulang menggunakan Odin jelas sudah kalo smartphone ini menggalami kasus hardbrick tentu pemograman tidak dapat dilakukan,seperti yang kita tahu untuk cara flashing samsung ini smartphone harus bisa masuk dowload mode,maka cara yang dapat dilakukan jika smartphone ini sudah terlanjur mati bisa menggunakan cara via Jtag/Repair Sdc atau langsung Direct Emmc,pemograman langsung ke ic emmcnya menggunakan alat khusus dan jalur khusus.
KESIMPULAN
Tips dari Kami,Sebaiknya anda lebih berhati-hati lagi dalam kegiatan flashing memflashing pada smartphone Samsung.Maupun Merek Lain yang sudah menggunakan New Security
Sekian.Beberapa point penting yang harus diperhatikan sebelum melakukan flashing pada smartphone android, untuk mengupas tuntas bagaimana syarat kerja smartphone berdasarkan jenis cpu yang digunakan? mungkin dilain waktu akan kami bahas disini,semoga artikel ini bisa menambah pengalaman kita khususnya perbaikan dibidang software/os android.Baca Juga Android Qualcomm Diflash Selalu Gagal ini Solusinya
Tips flashing |
Kembali Kelaptop,Ada beberapa point penting yang harus diketahui sebelum melakukan kegiatan flashing diantaranya sebagai berikut
MENGENAL JENIS CPU/CHIPSET YANG DIGUNAKAN
Coba anda bayangin sendiri jika harus menghafal seperti ini, Cara flashing xiaomi note 3-cara flashing lenovo a7000-cara flashing advan s5e dan seterusnya mungkin kita akan sangat pusing jika harus menghafal cara flashing berdasarkan jenis merek atau type😃,jadi buwat kawan-kawan yang masi belajar maupun yang baru buka usaha service untuk mempersingkat pembelajaran dibagian pemograman pada smartphone android,kita cukup menghafal jenis Cpu/Socnya saja,berikut beberapa contoh jenis cpu dan flashtool yang akan digunakan untuk melakukan pemograman/flashing ulang:
Qualcomm
Chipset Qualcomm |
walaupun dengan cara flashing via Adb maupun Fastboot dapat dilakukan tapi cara inilah ( Mode Edl ) yang paling ideal.
Mediatek
Chipset Mediatek |
Spreadtrun
Chipset Spreadtrum |
Sebenarnya masi banyak lagi jenis Cpu yang lain seperti Intel.Exynos,marvell dll yang kami sebutkan tadi hanyalah beberapa contoh untuk refrensi saja.agar kedepanya kita lebih mudah menentukan jenis firmware ataupun flashtool untuk kegiatan flashing.
CATATAN
Selain point yang telah kami sebutkan tadi,ada beberapa hal penting lagi yang harus diketahui khususnya pada smartphone buwatan Samsung,meskipun productkan ini banyak menggunakan jenis cpu yang berbeda-beda untuk cara pemogramanya tidak seperti cara cara yang telah kami sebutkan diatas,jadi untuk samsung wajib dan hanya bisa dilakukan pemograman/flashing ulang menggunakan Odin jelas sudah kalo smartphone ini menggalami kasus hardbrick tentu pemograman tidak dapat dilakukan,seperti yang kita tahu untuk cara flashing samsung ini smartphone harus bisa masuk dowload mode,maka cara yang dapat dilakukan jika smartphone ini sudah terlanjur mati bisa menggunakan cara via Jtag/Repair Sdc atau langsung Direct Emmc,pemograman langsung ke ic emmcnya menggunakan alat khusus dan jalur khusus.
KESIMPULAN
Sekian.Beberapa point penting yang harus diperhatikan sebelum melakukan flashing pada smartphone android, untuk mengupas tuntas bagaimana syarat kerja smartphone berdasarkan jenis cpu yang digunakan? mungkin dilain waktu akan kami bahas disini,semoga artikel ini bisa menambah pengalaman kita khususnya perbaikan dibidang software/os android.Baca Juga Android Qualcomm Diflash Selalu Gagal ini Solusinya
2 Comments
Terimakasih gan tutorialnya bagus, intormatif, dan menambah wawasan dalam hal flashing android smartphone
ReplyDeleteTerima KASIH banyak pak,atas supportnya.Semoga bisa membantu
DeleteKlik disini untuk bergabung layanan drive serviceemmc